Shalat Jumat di Giri Maju

Giri Maju | AndoraNews : Sholat Jumat di Giri Maju meskipun diguyur hujan, tak menyurutkan warga datang ke masjid untuk melaksanakan ibadah.SHOLAT JUMAT di GIRI MAJU

Terlihat warga tetap berduyun-duyun untuk tetap melaksanakan Sholat Jumat di Masjid Raya Nurul Ikhwan Nagari Giri Maju, kecamatan Luhak Nan Duo kabupaten Pasaman Barat, pada Jumat, 04 Oktober 2024.

Meskipun hujan sudah turun sejak pagi di Giri Maju, namun tidak menyurutkan niat umat muslim untuk melaksanakan Salat Jumat pada siang pukul 12.11.Wib.

Sejak dari rumah menuju Masjid, warga sudah harus menempuh guyuran hujan, meskipun demikian, niat warga Muslim Giri Maju untuk memenuhi kewajibannya tidak terhalang, “semoga ini tanda Nagari Giri Maju selalu diberkahi, “ungkap Asril salah seorang jamaah, saat tiba di teras Masjid Raya Nurul Ikhwan sambil meletakkan payungnya.

Diungkapkannya, Sholat Jumat memiliki kedudukan yang penting dalam Islam, apa lagi berkah Sholat Jumat dapat menggali dalam meraih Keutamaan dan Keberkahan.

Sholat Jumat di Masjid Raya Nurul Ikhwan Giri Maju siang itu, terlihat warga memang sudah ramai berdatangan, meskipun sepanjang hari wilayah Giri Maju telah diguyur hujan.

Sholat Jumat di Giri Maju semakin khidmat saat seorang sosok anak muda, Ustadz Amri langsung bertindak sebagai Khatib Jumat dan imam sholat.

Ustadz Amri mengambil tema pada khutbahnya,“Mengukur Religius Ibadah Melalui Adab Rasulullah SAW ”

Dalam surah Al-Ahzab ayat 21 disebutkan bahwa kita sebagai umat Islam dianjurkan untuk mengikuti setiap ajaran dan perilaku Nabi Muhammad SAW.

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

Artinya: “Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat serta yang banyak mengingat Allah.”

Dan juga telah disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA, Rasulullah SAW bersabda: “Islam adalah agama yang bersih. Maka, jagalah kebersihan karena tidak akan masuk ke dalam surga kecuali orang yang bersih.

“Sebagai umat Rasulullah SAW. kita wajib
menteladani dan melaksanakan adab yang beliau contohkan, Allah SWT menegaskan dalam Al-Qur’an bahwa Rasulullah SAW adalah suri teladan yang baik bagi umat Islam,” ungkapnya.

Dikatakannya, hari Jumat adalah hari yang sangat istimewa bagi umat Islam, itu makanya Ibadah ini menjadi kewajiban bagi setiap Muslim yang memenuhi kriteria. Hukumnya adalah fardhu ‘ain bagi muslim dewasa, merdeka, sehat, serta bukan musafir (tidak sedang dalam perjalanan).

Disebutkannya, dalam sebuah hadits telah dijelaskan keutamaan Sholat Jumat, bahwa Jumat adalah hari terbaik, sebab pada hari ini, Nabi Adam AS diciptakan, dan pada hari ini pula ia dimasukkan ke dalam surga dan dikeluarkan darinya.

“Kewajiban sholat Jumat ditegaskan dalam Al-Qur’an dan hadits Nabi Muhammad SAW. Allah SWT berfirman dalam surah Al-Jumu’ah ayat 9:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ ذٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila (seruan) untuk melaksanakan sholat pada hari Jumat telah dikumandangkan, segeralah mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.”

Rasulullah SAW juga bersabda, “Sholat Jumat itu wajib bagi setiap orang Muslim dengan berjamaah kecuali empat orang, yaitu hamba sahaya, perempuan, anak-anak, dan orang sakit.” (HR Abu Dawud dan Al-Hakim).

Mencontoh Rasulullah SAW dalam setiap aspek kehidupan termasuk tata cara pelaksanaan dan adab sholat Jumat adalah salah satu wujud mengikuti sunnah beliau.

“Semoga wujud religius di Giri Maju ini tetap berpegang teguh pada sunah Rasulullah SAW, dan hal ini sudah ada terlihat dari banyaknya kemudahan bagi warga Giri Maju, terutama dalam mengikuti dan melaksanakan ibadah di masjid, seperti pada hari ini, terbukti meskipun diiringi guyuran hujan namun, hal tersebut tak mengendurkan warga muslim untuk datang ke masjid melaksanakan ibadah Sholat Jumat,” ujar Ustadz Amri.

Usai salat Jumat, meskipun suasana di Giri Maju masih diguyur hujan lebat, terlihat di wajah para jamaah sholat Jumat di Masjid Raya Nurul Ikhwan, merasa bahagia dengan pancaran kebersihan jiwa, ini pertanda bahwa Sholat Jumat sudah menjadi bagian penting yang sudah seharusnya dilakukan oleh seorang muslim.

(Zoelnasti)

Trending

- Advertisement -
- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini