Pasaman Barat | AndoraNews: Hingga saat ini belum ada informasi atau surat edaran terkait besaran biaya tambahan bagi Calon Jemaah Haji (Calhaj), seperti dari Pasaman Barat pada musim haji 2025 depan. Haji
Pelunasan ongkos naik haji dimaksud, disetor setiap jemaah melalui bank, tempat mereka melakukan setoran awal sebelumnya.
“Hingga saat ini, antara jajaran Komisi VIII DPR RI bersama pemerintah, melalui Kementerian Agama RI, sesuai jadwal dan agendanya masih membahas, berapa nilai tambah yang diberikan kepada setiap jemaah untuk melunasi ongkos naik haji mereka”, kata Kepala Kantor
Kementerian Agama Pasaman Barat, diwakili Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Ronaldi di ruang kerjanya Rabu (11/12).
Yang jelas, kata Ronaldi, mari secara bersama menunggu pengesahan atas pembahasan berapa besaran biaya pelunasan bagi setiap jemaah di musim haji 2025 nanti. Berapa pun hasil pembahasan besaran pelunasan ongkos naik haji, tentu harus dilunasi.
Mumpung belum ada penetapan besaran biaya naik haji di tahun ini, ulas Ronaldi, pihaknya minta setiap jemaah bersama keluarga, menyisihkan sejumlah uang yang akan dipakai nantinya di saat keluar waktunya untuk pelunasan biaya haji yang dimaksud.
Diperkirakan, ulas Kasi PHU, pada musim haji 1446 atau 2025, Calhaj dari 11 kecamatan se Pasaman Barat yang akan melaksanakan perjalanan ibadah haji berjumlah 217 orang. Namun, jika ada jemaah tambahan, secara otomatis Calhaj dari Pasaman Barat akan bertambah.
Rekam Biometrik/Visa
Seiring progres kesiapan warga Pasaman Barat untuk melaksanakan perjalanan ibadah haji. Ronaldi menjelaskan, hingga saat berlanjut rekam biometrik atau rekam visa haji bagi Calhaj Pasaman Barat.
Setiap Calhaj yang memiliki paspor secara otomatis akan mengikuti rekam biometrik. Rekam paspor haji ini berkaitan dengan kunjungan luar negeri yang akan diikuti setiap Calhaj, sehingga ketika berurusan dengan petugas imigrasi, tidak ada kendala dan berjalan mulus.
Setiap minggunya antara 12 hingga 15 Calhaj ikuti rekam biometrik di ruang pusat layanan haji, yang berada di gedung PLHUT (Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu) Pasaman Barat, kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Ronaldi mengakhiri. (gmz)