Tanjung Pinang | AndoraNews: 27 Juni 2023, KSEI FSI Qolbun Salim STIE Pembangunan Tanjungpinang secara resmi telah berdiri. Hal ini terjadi bersamaan dengan pelantikan pengurus FSI Qalbun Salim STIE Pembangunan Tanjungpinang, dimana didalam struktur FSI telah dibentuk 1 divisi baru, yaitu Badan Semi Otonom ( BSO ) Kelompok Studi Ekonomi Islam ( KSEI ).
KSEI di Kepri sendiri, baru terbentuk pada 2 kampus, yaitu kampus Universitas Batam dan STAIN Sultan Abdurrahman Kepri. Dengan terbentuknya KSEI di Kampus STIE Pembangunan Tanjungpinang, maka hal ini telah memenuhi persyaratan untuk dibentuknya komisariat Kepri, karena saat ini masih tergabung bersama komisariat Riau, apalagi di tahun ini Kepri akan menjadi Tuan Rumah Musyawarah Regional FoSSEI Sumbagteng XVII KSEI IM Universitas Batam , tentunya ini momentum yang pas untuk mendirikan komisariat baru.
Ketum KSEI FSI Qolbun Salim, Iqbal ” Saya sangat senang dan berharap semoga dengan terbentuknya KSEI di STIE Pembangunan Tanjungpinang bisa lebih meningkatkan minat mahasiswa dalam kajian Ekonomi Syariah, Semoga kepengurusan tahun ini lancar dan di mudahkan dalam menjalankan amanah selama satu periode” ujarnya.
Dengan terbentuknya KSEI FSI Qolbun Salim STIE Pembangunan Tanjungpinang, maka genap 26 KSEI yang berada di naungan FoSSEI Sumbagteng dan tentunya akan memperluas cakupan Dakwah Ekonomi Syariah di masing-masing Provinsi Kepri, Riau , Sumbar dan Jambi.
Koordinator Regional FoSSEI Sumbagteng, Reza Firmansyah HSB “Alhamdulillah, tentunya saya mengucapkan rasa syukur yang tak terhingga dengan kehadiran keluarga baru di FoSSEI Sumbagteng, Semoga dengan berdirinya KSEI FSI Qolbun Salim bisa terus Istiqamah dan #BergerakSerentak dalam mendakwahkan Ekonomi Syariah di Sumbagteng pada umumnya, dan di Kepulauan Riau pada Khususnya. Tentunya ini semua dapat terwujud dengan bantuan banyak pihak, tak terlepas juga dari peran demisioner, bapereg dan teman-teman KSEI yang ada di Kepulauan Riau” tuturnya.
